Kuatkan Zona Integritas, BRMP Pengelola Hasil Tegaskan Komitmen Pelayanan Informasi dan KIP
Bogor (2/6) – Balai Pengelola Hasil Perakitan dan Modernisasi Pertanian (BRMP Pengelola Hasil) menyelenggarakan penguatan Zona Integritas melalui Sosialisasi Budaya Kerja, Monitoring Evaluasi (Monev) Kode Etik Pegawai, dan penegasan komitmen Maklumat Pelayanan Informasi Publik dan Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Acara yang dihadiri oleh seluruh pegawai BRMP Pengelola Hasil ini berlangsung di RR. Mediasi, Jalan Salak, No. 22, Bogor.
Membuka kegiatan, Mulyawan, Kasubag TU BRMP Pengelola Hasil menyampaikan tujuan penyelenggaraan kegiatan ini sebagai bentuk penguatan Zona Integritas yang dalam unsurnya mengedepankan budaya kerja dan kode etik. Senada dalam arahan Nuning Nugrahani, Kepala BRMP Pengelola Hasil, bahwa kegiatan ini perlu diselenggarakan periodik untuk memonitoring jalannya pembangunan Zona Intergritas sebagaimana menjadi komitmen kinerja balai. Nuning kemudian menyampaikan kembali tugas dan fungsi (tusi) Balai, meski sebelumnya sudah dilakukan sosialisasi April lalu. Hal ini perlu disampaikan kembali agar kita terbiasa dengan tugas baru, sekaligus menginformasikan kepada CASN terkait tusi yang tertuang dalam Permentan 10 Tahun 2025, urai Nuning.
Nuning juga menjelaskan bahwa tahun 2025, BRMP Pengelola Hasil telah memiliki dua tim kerja (Timker) yakni Timker Program dan Evaluasi Pemantauan dan Timker Layanan Pengelolaan dan Pemanfaatan. Bersama Tim TU, berarti ada 3 divisi organisasi yang akan menunjang kinerja balai yang penyebaran SDM-nya juga diatur. Namun demikian, masing-masing SDM perlu memahami, terbuka, dan harus siap untuk berkontribusi lintas divisi, pesan Nuning.
Nuning juga mengingatkan pentingnya implementasi BerAKHLAK disamping juga kode etik pegawai. Tujuannya untuk menjaga martabat, kehormatan, dan citra organisasi; mendorong produktivitas pegawai; serta menjaga keharmonisan hubungan di lingkungan kerja, keluarga, dan masyarakat. BRMP PH sebagai satuan kerja yang memiliki hubungan kerja dengan berbagai stakeholder berkenaan dengan layanan yang dimiliki, misalnya layanan pemanfaatan Aset Tak Berwujud atau pengelolaan Kekayaan Intelektual, maka BRMP Pengelola hasil harus berpegang pada motto yang telah ditetapkan yakni Smile, Listen, & Action. Motto ini menjadi komitmen bersama untuk menciptakan suasana bersahaja dan gembira dalam memberikan pelayanan. Motto ini juga bersinergi dengan motto layanan BRMP yakni Cepat, Bermutu, dan Terpercaya (CBT) dan motto Kementerian Pertanian yakni Bekerja Sepenuh Hati.
Sebagaimana menjadi indikator kinerja organisasi, Nuning juga berharap agar pencapaian penilaian Zona Integritas dapat meningkat dari tahun sebelumnya, khususnya berbenah pada unsur penilaian eksternal melalui Survei Persepsi Anti Korupsi (SPAK). Menurutnya, dukungan kinerja aktif dari seluruh pegawai BRMP Pengelola Hasil adalah penentu utama peningkatan dan kelancaran pelaksanaan tugas dan fungsi BRMP PH.
Mengakhiri pertemuan, seluruh pegawai melaksanakan penandatanganan Pakta Integritas sebagai komitmen kinerja, benturan kepentingan, Maklumat Pelayanan Informasi Publik, dan Komitmen Keterbukaan Informasi Publik. Balai memandang penting atas komitmen penegasan pelayanan informasi melalui Maklumat Pelayanan Informasi Publik dan Komitmen Keterbukaan Informasi Publik. Kedua komitmen ini adalah wujud implementasi terhadap Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008, dimana balai menjamin hak publik untuk memperoleh informasi, program, dan maupun pencapaian kinerja organisasi, baik yang sifatnya umum terkait dengan pertanian dan program Kementan. Oleh karenanya, seluruh pegawai harus paham. Bagian memahami seluruh Program Kementan yang banyak disebarkan dari berbagai media pemberitaan dan medsos harus disimak, tidak sekedar LCS saja, disamping tentunya memiliki komitmen yang sama untuk produktif dalam pelaksanaan tugas, tegas Nuning.